Ketentuan Mitra & Program MSIB

Sebelum memahami secara detail apa itu Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), mari lihat perbedaan dan kriteria masing-masing program berikut:

Magang Bersertifikat

Magang Bersertifikat adalah sebuah program di mana Mahasiswa bekerja di organisasi Mitra sebagai intern untuk terlibat dalam proyek nyata yang memberikan nilai strategis bagi industri. Di program Magang Bersertifikat, Mitra akan berperan sebagai penyedia program Magang yang berkualitas tinggi dan memenuhi kriteria serta syarat dari Kemendikbudristek.

Syarat & Ketentuan Mitra Magang untuk MSIB  6

1. Instansi pemerintahan yaitu badan, Pusat, unit, dan/ atau satuan kerja pada lingkup lembaga negara sebagaimana tersebut dalam Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945, kementerian, lembaga pemerintah nonkementerian, atau pemerintah daerah, atau
2. Badan hukum perdata yang memiliki kinerja stabil, tidak sedang dalam proses hukum, merger, atau akuisisi dengan badan hukum lain
3. Preferensi bergerak pada sektor bidang usaha yang terdapat pada IDX Industrial Classification atau IDX-IC yang meliputi:

• • Energi Baru Terbarukan dan Konservasi-Efisiensi Energi
  • Kegiatan Pertanian dan Perkebunan
  • Kehutanan dan Pertanian Rendah Emisi Karbon
  • Konsultasi Jasa Profesional
  • Manufaktur Otomotif
  • Manufaktur Rendah Emisi Karbon
  • Pelayanan Kesehatan
  • Pelayanan Pariwisata
  • Pembangunan Infrastruktur (Telekomunikasi, Konstruksi, Alat Berat, dll)
  • Pembelajaran Teknologi
  • Pembuatan Media Hiburan / Entertainment
  • Pengembangan Barang Konsumsi (Makanan dan Minuman, Pakaian, dll)
  • Pengembangan Kawasan Real Estate / Konstruksi Bangunan
  • Pengembangan Proses Perbankan dan Jasa Keuangan
  • Pengembangan Sistem Informasi
  • Pengembangan Sistem Informasi
  • Pengolahan Limbah
  • Penulisan Pemberitaan Media Massa
  • Proses Industri Barang / Manufaktur
  • Proses Logistik dan Transportasi
  • Proses Perdagangan Ritel 
  • Proyek Pertambangan

4. Preferensi bergerak pada sektor bidang usaha lain yang menjadi prioritas pemerintah sesuai peraturan yang berlaku.
5. Perusahaan Mitra bersedia menerima peserta dalam jumlah yang besar (minimal 50)

Kriteria Program Berkualitas

• Mitra menyediakan program dengan durasi pembelajaran 1 semester
• Rancangan pembelajaran yang terstruktur dengan learning outcome yang terukur
• Mitra memiliki proposal, dan rancangan project yang baik untuk setiap kelompok Mahasiswa yang akan bergabung di organisasi/perusahaan Mitra
• Program dirancang untuk meningkatkan kesiapan Mahasiswa memasuki dunia kerja
• Proyek practical, artinya memiliki urgensi dan bersifat strategis yang menjadi hal penting sebagai sarana pembelajaran Mahasiswa
• Mahasiswa akan magang secara full time, kurang lebih 8 (delapan) jam sehari atau 40 (empat puluh) jam per minggu
• Menugaskan Mentor profesional yang berdedikasi untuk membimbing mahasiswa (ratio jumlah Mentor dibanding Mahasiswa yaitu 1:10)
• Kualitas Mentor memiliki relevansi dengan project yang diajukan

Dokumen yang wajib disiapkan Mitra

1. Softcopy SK KemenkumhamSK Presiden/Menteri/Gubernur
2. Akta Pendirian disertai dengan Akta perubahan terakhir (bila ada perubahan)
3. Proposal program
4. Logo perusahaan
5. Data Mentor
6. Surat Pernyataan Mitra tidak sedang dalam proses hukum, merger, atau akuisisi dengan badan hukum lain
7. Laporan Keuangan yang sudah teraudit secara publik, atau portofolio atau annual report minimal 2 (dua) tahun terakhir

Khusus untuk lembaga atau institusi pemerintah dapat melampirkan softcopy Undang-Undang Pembentukan sebagai pengganti berkas SK Kemenkumham.

Studi Independen Bersertifikat

Studi Independen adalah program pembelajaran non-gelar yang diselenggarakan oleh organisasi Mitra dan bisa diikuti oleh mahasiswa peserta program MSIB. Program Studi Independen diselenggarakan dalam bentuk kursus singkat, kemah kerja (bootcamp), massive open online course (MOOC), dan sebagainya yang diakhiri dengan studi kasus untuk memastikan kompetensi yang dimaksudkan dalam program telah dipelajari dengan baik. Di program Studi Independen, Mitra akan berperan sebagai penyedia program yang berkualitas tinggi dan memenuhi Syarat & Ketentuan serta Kriteria dari Kemendikbudristek.

Pada program Studi Independen Bersertifikat, Mitra dapat mengajukan biaya kursus (tuition fee). Biaya kursus akan mengacu pada besaran yang tercantum dalam Berita Acara Negosiasi antara Program MSIB dengan Mitra. Namun perlu diketahui, nominal biaya kursus yaitu maksimal Rp1.300.000 untuk per bulan dan per Mahasiswa.

Syarat & Ketentuan Mitra Studi Independen

1. Organisasi Mitra berbentuk badan hukum perdata dan/atau grup usaha memiliki NIB Pelatihan/Pendidikan yang relevan (khusus yang akan mengajukan pendanaan)
2. Memiliki bentuk kegiatan pembelajaran berupa praktikum, penelitian, perancangan, atau pengembangan di luar program studi
3. Mampu memberikan pembelajaran mandiri yang membantu Mahasiswa menguasai keahlian atau keterampilan bidang teknologi digital, keahlian, atau keterampilan bidang lainnya yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja, yang dilanjutkan dengan studi kasus riil bernilai tinggi yang dikerjakan bersama dalam kelompok, serta membawa dampak positif bagi jejaring atau klien Mitra;
4. Memiliki porsi pembelajaran sinkron sebagai wahana Mahasiswa berinteraksi secara langsung dengan pengajar, mentor, dan Mahasiswa lain;
5. Menerapkan Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran (RPKP) yang terdiri dari paling sedikit 5 (lima) rencana pembelajaran;
6. Sanggup menyediakan mentor yang mampu mendampingi secara intensif dalam melaksanakan RPKP untuk paling banyak 25 (dua puluh lima) orang Mahasiswa per mentor
7. Berkomitmen untuk menjalankan program, yang ditunjukkan dengan adanya RPKP, pemantauan, evaluasi, dan penilaian
8. Tidak sedang dalam proses hukum, merger, atau akuisisi dengan badan hukum lain
9. Organisasi Mitra dan/atau grup usaha bersedia menerima peserta dalam jumlah yang besar (minimal 100 mahasiswa)

Dokumen yang perlu disiapkan Mitra Studi Independen

1. Softcopy SK Kemenkumham
2. Akta pendirian disertai dengan akta perubahan (bila ada perubahan)
3. Softcopy NIB pelatihan/pendidikan (wajib bagi mitra SI)
4. Softcopy NPWP
5. Proposal program
6. Logo perusahaan
7. Data rekening perusahaan Mitra (jika mengajukan pendanaan)
8. Data Mentor
9. Surat Pernyataan Mitra tidak sedang dalam proses hukum, merger, atau akuisisi dengan badan hukum lain
10. Laporan Keuangan yang sudah teraudit secara publik atau porofolio, minimal 2 tahun terakhir.

Lembaga atau institusi pemerintah bisa mengikuti kegiatan Studi Independen kalau tidak mengajukan pendanaan.

Kriteria Program Berkualitas

1. Berdurasi pembelajaran selama 1 semester 
2. Dirancang untuk meningkatkan kesiapan Mahasiswa memasuki dunia kerja
3. Memiliki desain pembelajaran yang terstruktur dengan learning outcome yang bisa diukur dengan jelas
4. Memiliki rancangan project yang baik untuk setiap kelompok Mahasiswa yang akan bergabung di organisasi/perusahaan Mitra penyelenggaran program, yang ditunjukkan dalam proposal yang diajukan calon Mitra
5. Bisa diikuti oleh mahasiswa secara full time, dengan durasi sekitar 8 (delapan) jam sehari atau 40 (empat puluh) jam per minggu
6. Berupa pembelajaran berbasis proyek yang melibatkan kerja sama tim dan memiliki capstone/final project yang berdampak nyata (memberikan dampak ekonomi atau sosial untuk industri/masyarakat)
7. Memiliki panduan/pembekalan project yang akan dilakukan sebelum project dimulai
8. Memiliki laporan dan kajian hasil program Studi Independen yang dapat berguna dan dipakai untuk proyek di masa depan (continuity), dan juga bisa diterapkan bersama Mitra pendidikan lain
9. Mencakup pembentukan keahlian dan kompetensi teknis & non-teknis (soft skill)
10. Menyediakan Mentor profesional dari perusahaan/instansi masing-masing yang akan mendedikasikan waktu untuk membimbing Mahasiswa peserta dengan rasio jumlah Mentor dibanding Mahasiswa 1:25.
11. Memberikan sertifikasi kompetensi yang diakui industri kepada Mahasiswa peserta di akhir pembelajaran

Kebijakan Fokus pada Talenta Digital

Ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan tumbuh pesat hingga bernilai Rp 1.700 triliun pada 2025. Indonesia diperkirakan akan membutuhkan hingga 600.000 talenta digital setiap tahunnya. Mempersiapkan talenta digital yang mumpuni merupakan salah satu inisiatif yang didorong langsung oleh Presiden RI demi mempersiapkan dan memperkuat generasi berikutnya dalam menghadapi tantangan di masa depan.

Program Studi Independen Kampus Merdeka akan fokus pada penyediaan talenta digital yang dibutuhkan di masa depan, sehingga diharapkan dalam satu hingga dua tahun mendatang bisa memenuhi ratusan ribu kebutuhan akan talenta digital tersebut. Program Studi Independen dari Mitra penyelenggara akan diprioritaskan untuk:

1. Mitra yang bergerak di atau memiliki bidang industri teknologi digital
2. Mitra yang bisa memberikan pembelajaran komprehensif untuk penguasaan kompetensi talenta digital

Namun untuk pendaftaran tidak dibatasi pada Mitra selain 2 (dua) kategori di atas.

Pengembangan Talenta Digital

Pengembangan talenta digital dalam pembelajaran Studi Independen mencakup namun tidak terbatas pada 3 (tiga) tingkat:

1. Pembelajaran literasi teknologi digital, yaitu kemampuan teknologi digital pada level paling dasar, yang meliputi pemahaman dasar, pengenalan teknologi digital, hingga praktik langsung dalam penguasaan teknologi tersebut
2. Pembelajaran kemampuan teknis talenta digital, yang meliputi pemahaman alur logika sistem teknologi digital, hingga praktik langsung dalam sebuah proyek atau studi kasus yang didampingi oleh mentor ahli
3. Pembelajaran untuk membentuk pemimpin dalam proyek teknologi digital, yang di antaranya meliputi analisis dan arsitektur sistem, penetapan Minimum Viable Product (MVP), perancangan waktu kritis, dan analisis Return on Investment (RoI) atas sebuah proyek.

Program “teknologi digital” yang dapat masuk ke dalam prioritas program MSIB didefinisikan sebagai specialist technological skills yang menjadi karakteristik profesi-profesi baru yang tercipta dengan berkembangnya teknologi digital dan internet. Specialist technological skills tersebut dapat dikategorikan ke dalam beberapa bidang ilmu berikut:

• Cyber Security
• Software Engineering (termasuk Web Development dan Application Development)
• Complex Data Analysis (termasuk Artificial Intelligence dan Machine Learning) 
• User-centric designing (UI/UX)
• Conception and administration of networked IT systems
• Smart hardware dan robotics development (termasuk komponen apapun untuk intelligent hardware, software, dan internet of things)
• Blockchain technology development
• Technology Product Management 

Beberapa contoh program dan kemampuan teknologi digital yang menjadi prioritas untuk program Studi Independen bisa dilihat dalam tabel di bawah ini:

Fokus terhadap specialist technological skills di atas sangat diperlukan, agar kesiapan talenta industri 4.0 di Indonesia dapat tercipta dan akan semakin relevan dalam 5-10 tahun ke depan.